Skip to main content

Dedaunan Gugur di st.Palmerah

Stasiun palmerah, sekitar pukul 17.40 wib, bersama teman sekelas PR saya, namanya shinta. Saya melihat diam-diam daun yang ada dihadapan saya ini berjatuhan, entah apa jenis pohonnya, saya kurang paham. Yang saya tahu hanyalah daunnya berserakan dimana-mana. Sebenarnya hal itu tak begitu menyita perhatian saya, tak juga dengan pandangan saya. Saya pun segera beranjak dari tempat duduk saya, yang terbuat dari bahan rel bekas, mungkin sudah usang dan tak aman lagi untuk dipergunakan sebagai landasan kereta api. Bahaya takutnya. Sekitar kurang lebih satu jam perjalanan saya di kereta, dan tentunya shinta sudah turun terlebih dahulu, tepat satu stasiun sebelum stasiun giliran saya, stasiun Rawa Buntu.

Tetapi ketika saya menghempaskan tubuh saya pada tempat tidur saya, tak sengaja saya meneteskan air mata saya. Saya sedih dan sangat terjatuh dalam kepiluan. Karya saya tak lebih dari daun-daun sampah yang berserakan di stasiun tadi. Banyak, namun tak menyita perhatian darinya.

Entah mengapa, saya juga agak bingung dan terheran-heran dalam hati sendiri.
"Kok kesannya butuh pujian atau gila hormat banged ya ?" Hahaha
Tapi ini jujur yah, saya hobby menulis. Dan saya sangat bahagia menjadi seorang penulis, okelah belum sampai penulis, namun masih jurnalis. Tapi dari beberapa tulisan saya, BELUM ADA YANG DIPUJI OLEH DIA. Dan keadaan ini membuat saya sedih ! Sedih sedalam-dalamnya..
Hahaha, ababil kalau bahasa gahul 2010-2011

Mungkin kalau dia membaca tulisan saya ini, dia akan kecewa dengan impian yang saya tuturkan. SAYA SANGAT MERINDUKAN DIA, yang lain. Bukan dia yang saya miliki saat ini.Lebih tepatnya, dia yang saya belum kenal dengan baik. Dia yang sudah disiapkan oleh TUHAN kepada saya, satu ! Dan itu akan menemani saya selamanya.

Ingin sekali berjumpa dengannya secepatnya, sekedar menanyakan kabar tanpa membahas yang lain, hanya hasil tulisan kami berdua. Saya ingin sekali, tepat dihadapannya, saya merogoh ransel saya dan katakan padanya : Bang, tulisan aku nih. Bagus ga ? Kalo jelek, tambahin dong bang biar bagus. Aku kan masih junior heheh
Begitu tingginya hasratku tuk diakui, disupprot, disokong, yah begitulah..

Percuma saja, saya meminta opini dia yang saat ini menemaniku. pikirku -
toh dia kan tidak satu hobby denganku, seandainya pun nanti saya kecewa dengan penilaiannya yang kurang tepat, toh akan berujung pada kekecewaanku saja. Ck, lupakanlah ni !
Nanti ujung-ujungnya dia bakal marah dan tersinggung ! Kerjaan dia kan gitu mulu..

Jujur saya sudah sangat letih dengan permasalahan kami yang seperti anak kecil saja
Itu-itu saja masalahnya, tidak ada yang baru ! *bused*
Ah sudahlah, saya sudah mulai agak malas membahas dia.

Comments

Post a Comment

Popular posts from this blog

SI KONTOL PANJANG !!!

Wetseh ! Jangan mikir yang aneh-aneh dulu ya. Sebenarnya saya juga agak ragu untuk melekatkan judul tersebut dalam blog saya. Namun berhubung agak menggelitik, yowes lanjut saja hehehe Saya ingin sedikit berbagi nih. Hari ini saya 'terjebak' meeting mendadak dengan boss saya. Semula, tim saya terdiri dari empat orang, namun karena mereka ada liputan di luar kantor,  berbeda dengan saya. Karena deadline, saya memilih untuk menetap di kantor. Dan terpaksalah saya yang mendapatkan jackpot  untuk meeting. Meeting berdua. Krik-krik. Pada sesi awal meeting, suasana masih berjalan serius. Saya segera mencatat seluruh informasi yang disampaikan oleh boss. Lama-kelamaan suasana melebur. Lebih kearah bercanda. Lantaran boss saya jera mengingatkan saya mengenai segala mata kuliah yang sudah tidak saya hapal lagi. Sekedar informasi, jika saya dihadapkan dalam situasi tidak mampu menjawab pertanyaan seseorang, saya memilih untuk tertawa sambil menutup wajah saya hahaha. Un...

PERASAAN HANCUR DI LEMBAH KARMEL PUNCAK

Ada yang tahu Lembah Karmel di Puncak - Jawa Barat ? Bagi sebagian besar umat Katolik, saya pastikan tempat tersebut tidaklah asing di telinga. Konon, daerah yang menjadi lokasi pertapaan dari Romo Yohanes tersebut, memiliki kekuatan dalam melahirkan manusia baru melalui Mujizat yang terjadi disana. Sebagai informasi, Lembah Karmel rutin mengadakan misa penyembuhan setiap 2x dalam sebulan, yakni setiap Minggu ke-2 dan ke-4. Berhubung waktunya pas, kami ber-4 pun memutuskan untuk melakukan perjalanan rohani tersebut pada Sabtu siang agar dapat menghadiri misa penyembuhan yang diselenggarakan di hari Minggunya; 12 November 2017. Sepanjang perjalanan ke Puncak, kami ber-3, Saya, Feby dan Peter pun berdialog mengenai keraguan akan Mujizat yang terjadi di Lembah Karmel. Terlebih saya, yang pernah beberapa kali mengikuti Ibadah Mujizat namun tidak pernah berhasil. Singkat cerita, di hari Minggu pagi saat perjalanan menuju Lembah Karmel. Ternyata lokasinya jauh dari Kota. Dan...

Singa Betina - Ujung Tombak Rumah Tangga

Istilah manusia terlahir untuk menjadi pemimpin, saya rasa sangat tepat untuk "modal" para motivator. Karena jika kita bicara tentang kenyataan, khususnya kehidupan sosial, kita tidak akan lepas dari sifat Dominan. Begitu juga di dalam kehidupan Rumah Tangga. (Mungkin) masyarakat pada umumnya, memposisikan Pria sebagai imam atau kepala Rumah Tangga. Namun, seiring berjalannya waktu, peran ktersebut kian terkikis. Saya belum dapat memastikan faktor utamanya. Namun yang pasti, hal ini lahir dari kombinasi berbagai aspek. Singa betina. Baru-baru ini saya disadarkan oleh seorang rekan di kantor yang tiba-tiba membahas profile picture di aplikasi Whatsapp saya. Kala itu saya memasang foto di bawah ini : Rekan saya merelefansikan dengan posisi saya saat ini. Dimana singa betina menjadi tonggak dalam kehidupan Rumah Tangga. Jika kita melihat video tentang bagaimana cara mereka mendapatkan mangsa. Singa betina dengan gigih memang badan untuk mendapatkan mang...