Hasil wawancara saya dengan Dr.Naek L Tobing
( Psikiater, Sex Educator & Sex Counselor )
Virus HIV AIDS adalah suatu jenis virus yang merusak dengan cara memakan salah satu jenis dari sel darah putih. Dan fungsi sel darah putih yang diserang tersebut berfungsi sebagai daya tahan tubuh untuk melawan penyakit. Dan karena adanya penyerangan ini, akibatnya jumlah sel darah putih menurun (sel darah putih tertentu). Dan hal ini yang nantinya akan mengakibatkan semua penyakit mudah datang menyerang tubuh manusia.
2.Bagaimana hubungan intim yang aman dari HIV AIDS ?
Tidak ada hubungan intim yang aman dari HIV AIDS, mungkin alternatif utamanya dengan penggunaan alat kontrasepsi atau kondom. Tetapi kondom yang berkualitas baik dan harus diganti tiap round. Perlu diperhatikan cara penggunaanya dan masa kadaluarsanya, jangan sampai kondom tersebut mengalami kebocoran. Dan yang terpenting ialah jika anda sudah merasakan ejakulasi, tolong jangan di dorong-dorong lagi. Karena dapat menyebabkan iritasi yang mengakibatkan infeksi.
3.Apakah penderita virus HIV dapat di sembuhkan ?
Sampai saat ini belum, tetapi masih dapat ditekan sehingga tingkat keganasan virus HIV AIDS menurun sehingga usia si odha bisa lebih panjang lagi.
4.Apa tanda-tanda seseorang yang terkena virus HIV dan apa yang harus dilakukan ?
Tidak ada, nol. Tetapi bisa dilihat akibatnya. Ditandai dengan pilek dan flu yang datang sewaktu-waktu. Hal ini disebut sebagai Opportunistic yang berarti kesempatan menurunnya daya tahan. Tanda-tanda HIV AIDS tidak langsung terlihat, biasanya baru terlihat setelah beberapa tahun kemudian. Bahkan ada yang setelah 15 tahun baru terlihat gejala-gejalanya.
5.Kalau dari media air seperti kolam renang dan sedotan minuman HIV AIDS dapat tertular enggak?
Tidak sama sekali, sebagian besar karena seks. Karena sifat dasar virus HIV AIDS adalah sulit menular.
6.Kalau menurut Dokter, bagaimana hubungan freesex dengan AIDS ?
Di Indonesia, penyebaran virus HIV AIDS diakibatkan oleh narkoba. Diawali dengan pertukaran jarum suntik yang tidak diperdulikan kualitas sterilnya. Dan perlu kita sadari bahwa sebagaian besar pemakai narkoba melakukan free sex. Jadi, pengaruh suntiknya kena dan pengaruh seksnya juga kena.
7.Penyakit kelamin apa saja yang rentan terhadap virus HIV-AIDS ?
Tidak ada, tetapi odha biasanya rentan dengan penyakit TBC yang menyerang paru-paru dan otak.
8.Apakah penggunaan kondom sudah sepenuhnya melindungi bahaya AIDS ?
Sebenarnya sih belum 100%, kita perlu memperhitungkan kualitas kondom itu sendiri, harus yang bagus walaupun tetap ada kemungkinan.
9.Salah satu freesex disebabkan oleh video porno, bagaimana pandangan Dr.Naek L Tobing ?
Ya itulah jaman sekarang, jaman hebat seks. Semakin jaman berkemban, semakin berkembang pula tingkat kehebatan seks para pemuda. Memang salah satunya adalah video porno, akan tetapi masih banyak lagi yang menjadi faktor pemicu freesex antara lain ialah HandPhone, kesempatan bebas yang disajikan di kamar Kost dan Komputer sebagai media penyaji fasilitas chatting di jejaring sosial. Sehingga semakin memudahkan kaum muda untuk berkenalan tanpa batas. Diawali dengan berkenalan di account, kemudian berlanjut ke chatting dan rutinitas chatting itulah yang melahirkan keakraban satu sama lain tanpa mengenal batasan waktu. Ketika keakraban menyelimuti kaum muda tersebut, timbulah rasa penasaran untuk bertemu atau kopi darat. Kondisi inilah yang mendorong untuk terjadinya freesex.
Sekedar share dengan kawula muda aja :
Beberapa waktu lalu, ada orangtua yang membawa anaknya ke tempat praktek saya. Mereka mengatakan bahwa anaknya nyaris saja tertipu karena asik telepon-teleponan erotis dengan seorang pria yang baru dikenalnya melalu facebook. Gadis ini masih duduk di bangku SMP, masih 14 tahun. Suatu hari ia berkenalan dengan seorang pria, sebut saja si A. Si A dan gadis ini sering chatting dan ketika merasa sudah sangat cocok, mereka berlanjut dengan tahap tukeran nomor HP. Rutinitas smsan dan telepon-teleponan tanpa kenal waktu, membuat mereka semakin dekat. Sampai ke jenjang telepon-telepon erotis, dan si A sering mengatakan : “aku buka baju kamu yaa”
Dan si gadis ini pun mulai terangsang dan sampai akhirnya mereka memutuskan untuk ketemuan pada suatu hari. Sebelum terjadi pertemuan, si orangtua gadis ini iseng mengecek HP si gadis dan sontak terkejutlah mereka dengan kejadian naas yang hampir menimpa anak gadisnya tersebut. Dan si orangtua gadis tidak tinggal diam, mereka segera mencari siapa si pria berinisial A yang selama ini berhubungan dengan anak gadisnya. Ternyata pria tersebut hanyalah pedagang rokok di pinggir jalan.
Itulah kisah nyata yang bisa saya share untuk kawula muda yang membaca TaMu, semoga bermanfaat untuk kita semua agar jangan terlalu mudah untuk mempercayai orang yang baru dikenal dan berguna bagi orangtua sebagai introspeksi diri mereka.
10.Selain video porno, apa aja yang menyebabkan freesex antar remaja ?
Kunci utamanya hanyalah pengawasan orangtua, peran orangtua sangat besar dalam kasus ini.Bagaimana pun orangtua harus hati-hati karena biasanya ketika seorang anak lulus dari SMA, para orangtua langsung mengatur mindsetnya bahwa si anak sudah dewasa. Padalah kalau kita pikir kalau tanggal 10 juli 2010 si anak lulus SMA, kemudian tanggal 17 juli 2010 si anak masuk ke jenjang Universitas. Memang status pendidikannya sudah berubah, dari pelajar menjadi mahasiswa. Tapi masa iya, hanya dalam kurun waktu satu minggu si anak bisa merubah pola pikirnya menjadi seseorang yang dewasa. Enggak kan ? maka dari itu, tolong orangtua lebih peka dalam hal ini. Anak tetap diberikan bimbingan moral dan agama.
11,Bagaimana pandangan Dr.Naek L Tobing mengenai pergaulan remaja saat ini dan apa pesan dokter?
Menurut saya, sekarang jaman hebat seks ! Kita memang tahu, bahwa setiap ada kemajuan, disana pasti ada penghalangnya juga. Di era globalisasi ini, semua ilmu pengetahuan semakin mengalami perkembangan, terlebih lagi di bidang teknologi. Saat ini, masyarakat dapat dengan mudah mengakses apa saja yang mereka inginkan dan butuhkan dan segalanya tersedia dengan bebas. Kita ambil contohnya perkembangan seks. Perkembangan seks tidak akan berkembang jika tidak didukung oleh perkembangan teknologi juga. Bayangkan saja, malahan saat ini ada bluefilm yang dibuat dengan media webcam !
Dan seharusnya kalian menyadari kewajiban peran kalian di kehidupan bermasyarakat yaitu sebagai pelajar, jadi lakukanlah kewajiban kalian.
Pesan saya untuk anak muda : Fokuslah pada dunia sekolah atau kuliah kalian, itu adalah alternatif utama yang bisa menjauhkan kalian dari Freesex dan viru HIV AIDS. Karena terbukti dalam penelitian saya, bahwa anak yang fokus dalam pelajarannya dan nilainya tinggi, kemungkinan untuk berfantasi seksnya sangat lamban dibandingkan dengan anak yang nilainya rendah dan perilakunya brutal. Karena di jaman hebat seks ini, perempuan yang berumur 20 tahun ke bawah 80% sudah tidak perawan. Kalau kalian memang ingin menjalin hubungan pacaran, jaga batas. Jangan berani mengambil langkah untuk berciuman karena ciuman adalah awal dari Freesex. Kalaupun memang kalian ingin berciuman, pastikan sudah mendapat izin dari orangtua. Dan mulai terapkan pulang jam 20.00wib.
Pesan saya untuk orangtua : Jadikan diri kalian sebagai orangtua yang akrab dengan anak tetapi tetap tegas dalam mengontrol anak. Berikan konsekuensi yang tajam disaat anak mulai melanggar aturan rumah. Biasakan membicarakan seks dengan anak, ajarkan dengan keakraban dan kehangatan. Jangan menganggap pendidikan seks sebagai hak yang tabu lagi. Jaman sekarang sudah berkembang dan lebih ajarkan anak tentang kedekatan hubungan dengan TUHAN.
Pesan saya untuk sekolah : Saya berharap agar mutu pendidikan di tiap-tiap sekolah semakin ditingkatkan menyadari pengamatan secara umum bahwa sekolah yang berkualitas bagus, biasanya siswa-siswinya renggang dengan freesex dan virus HIV AIDS, berbeda dengan sekolah yang memiliki mutu pendidikan yang rendah, maka siswa-siswinya pun pasti sangat akrab dengan freesex dan virus HIV AIDS. Untuk mengajarkan mengenai seks, sekolah jangan hanya mengajarkan tentang seks secara teori biologi yang mengajarkan tentang peranan alat vital dan bagaimana proses ini-itu. Tetapi dalam mengajarkan seks diperlukan juga pandangan mengenai norma dan agama agar siswa-siswi dapat lebih jernih dan dewasa dalam menyerap ilmu tersebut.
12.Bagaimana seharusnya peran pemerintah dalam mencegah penyebaran HIV AIDS di Indonesia?
Dalam konteks ini, peran pemerintah adalah NOL ! Banjir saja yang jelas-jelas ada di depan matanya tidak dapat diatasi, apalagi mengurusi anak orang ? ahaha
13.Bagaimana sikap kita terhadap ODHA?
Comments
Post a Comment