Skip to main content

“Build Your Career on Financial Field with Safir Senduk. Are You Ready?”

Di dalam era globalisasi saat ini, besarnya peranan dan fungsi divisi keuangan menyebabkan kebutuhan akan praktisi dalam bidang keuangan terus meningkat. Tentunya para praktisi keuangan tersebut harus memiliki keahlian untuk merancang keuangan yang dapat bertahan dan berkembang dalam kompetisi global.

Banyak profesi-profesi di bidang keuangan yang dapat dijadikan karir seperti bankir, agen asuransi, perencana keuangan dan lain-lain.
Untuk memberikan pemahaman lebih mendalam mengenai karir di bidang keuangan, maka pada 16 April 2013, BINUS Business School menyelenggarakan acara ‘Talk with the Expert-Finance Session’ bertema “Build Your Career on Financial Field : Are you Ready?” yang menghadirkan Safir Senduk, seorang praktisi professional yang kompeten di bidang keuangan, sebagai pembicara.

Dalam acara yang diadakan di kampus BINUS Senayan-The Joseph Wibowo Center (JWC) ini, selain berbagi pengalaman, Safir juga mengajak para peserta yang terdiri dari profesional, mahasiswa  atau pun calon mahasiswa untuk mengenali karakter diri sendiri, apakah cocok atau tidak untuk masuk di industry keuangan serta menentukan profesi spesifik yang ingin ditekuni.

Oleh karena itu, diperlukan pemilihan jurusan yang sesuai dengan keinginan, belajar yang baik, dan tekad yang kuat terus belajar dan mengikuti perkembangan produk-produk keuangan terbaru agar tidak keinggalan jaman.

“Semoga apa yang disampaikan oleh pembicara dapat menambah wawasan dan membangkitkan semangat para peserta untuk terus mengasah diri dan menguasai bidang keuangan secara lebih cermat dan berpandangan ke depan sehingga mampu menjadi praktisi keuangan yang handal di era globalisasi”, harap Toto Rusmanto, M. Comm, Ph. D (Head of Graduate Program, School of Accounting and Finance, BINUS BUSINESS SCHOOL).

“Terus terang, saya sangat mensupport BINUS Business School untuk terus mengadakan acara sharing dengan praktisi seperti ini. Namun perlu dicatat, harus selalu dikemas dengan formula yang lebih inovatif dan unik”, tutur Safir menutup acara. (KD)


Comments

Popular posts from this blog

SI KONTOL PANJANG !!!

Wetseh ! Jangan mikir yang aneh-aneh dulu ya. Sebenarnya saya juga agak ragu untuk melekatkan judul tersebut dalam blog saya. Namun berhubung agak menggelitik, yowes lanjut saja hehehe Saya ingin sedikit berbagi nih. Hari ini saya 'terjebak' meeting mendadak dengan boss saya. Semula, tim saya terdiri dari empat orang, namun karena mereka ada liputan di luar kantor,  berbeda dengan saya. Karena deadline, saya memilih untuk menetap di kantor. Dan terpaksalah saya yang mendapatkan jackpot  untuk meeting. Meeting berdua. Krik-krik. Pada sesi awal meeting, suasana masih berjalan serius. Saya segera mencatat seluruh informasi yang disampaikan oleh boss. Lama-kelamaan suasana melebur. Lebih kearah bercanda. Lantaran boss saya jera mengingatkan saya mengenai segala mata kuliah yang sudah tidak saya hapal lagi. Sekedar informasi, jika saya dihadapkan dalam situasi tidak mampu menjawab pertanyaan seseorang, saya memilih untuk tertawa sambil menutup wajah saya hahaha. Un...

PERASAAN HANCUR DI LEMBAH KARMEL PUNCAK

Ada yang tahu Lembah Karmel di Puncak - Jawa Barat ? Bagi sebagian besar umat Katolik, saya pastikan tempat tersebut tidaklah asing di telinga. Konon, daerah yang menjadi lokasi pertapaan dari Romo Yohanes tersebut, memiliki kekuatan dalam melahirkan manusia baru melalui Mujizat yang terjadi disana. Sebagai informasi, Lembah Karmel rutin mengadakan misa penyembuhan setiap 2x dalam sebulan, yakni setiap Minggu ke-2 dan ke-4. Berhubung waktunya pas, kami ber-4 pun memutuskan untuk melakukan perjalanan rohani tersebut pada Sabtu siang agar dapat menghadiri misa penyembuhan yang diselenggarakan di hari Minggunya; 12 November 2017. Sepanjang perjalanan ke Puncak, kami ber-3, Saya, Feby dan Peter pun berdialog mengenai keraguan akan Mujizat yang terjadi di Lembah Karmel. Terlebih saya, yang pernah beberapa kali mengikuti Ibadah Mujizat namun tidak pernah berhasil. Singkat cerita, di hari Minggu pagi saat perjalanan menuju Lembah Karmel. Ternyata lokasinya jauh dari Kota. Dan...

Singa Betina - Ujung Tombak Rumah Tangga

Istilah manusia terlahir untuk menjadi pemimpin, saya rasa sangat tepat untuk "modal" para motivator. Karena jika kita bicara tentang kenyataan, khususnya kehidupan sosial, kita tidak akan lepas dari sifat Dominan. Begitu juga di dalam kehidupan Rumah Tangga. (Mungkin) masyarakat pada umumnya, memposisikan Pria sebagai imam atau kepala Rumah Tangga. Namun, seiring berjalannya waktu, peran ktersebut kian terkikis. Saya belum dapat memastikan faktor utamanya. Namun yang pasti, hal ini lahir dari kombinasi berbagai aspek. Singa betina. Baru-baru ini saya disadarkan oleh seorang rekan di kantor yang tiba-tiba membahas profile picture di aplikasi Whatsapp saya. Kala itu saya memasang foto di bawah ini : Rekan saya merelefansikan dengan posisi saya saat ini. Dimana singa betina menjadi tonggak dalam kehidupan Rumah Tangga. Jika kita melihat video tentang bagaimana cara mereka mendapatkan mangsa. Singa betina dengan gigih memang badan untuk mendapatkan mang...